Dukungan Teknis dan Persyaratan Penggunaan untuk Pelat Permukaan Granit

Pelat permukaan granit adalah alat referensi presisi yang terbuat dari material batu alam. Pelat ini banyak digunakan untuk inspeksi instrumen, peralatan presisi, dan komponen mekanis, serta berfungsi sebagai permukaan referensi ideal dalam aplikasi pengukuran akurasi tinggi. Dibandingkan dengan pelat besi cor tradisional, pelat permukaan granit menawarkan kinerja yang unggul berkat sifat fisiknya yang unik.

Dukungan Teknis Diperlukan untuk Pembuatan Pelat Permukaan Granit

  1. Pemilihan Material
    Pelat permukaan granit terbuat dari granit alam berkualitas tinggi (seperti gabro atau diabas) dengan tekstur kristal halus, struktur padat, dan stabilitas yang sangat baik. Persyaratan utama meliputi:

    • Kandungan mika < 5%

    • Modulus elastisitas > 0,6 × 10⁻⁴ kg/cm²

    • Penyerapan air < ​​0,25%

    • Kekerasan > 70 HS

  2. Teknologi Pengolahan

    • Pemotongan dan penggilingan mesin diikuti dengan pelapisan manual dalam kondisi suhu konstan untuk mencapai kerataan yang sangat tinggi.

    • Warna permukaan seragam tanpa retakan, pori-pori, inklusi, atau struktur lepas.

    • Tidak ada goresan, luka bakar, atau cacat yang dapat memengaruhi akurasi pengukuran.

  3. Standar Akurasi

    • Kekasaran permukaan (Ra): 0,32–0,63 μm untuk permukaan kerja.

    • Kekasaran permukaan samping: ≤ 10 μm.

    • Toleransi tegak lurus sisi-sisi: sesuai dengan GB/T1184 (Kelas 12).

    • Presisi kerataan: tersedia dalam tingkatan 000, 00, 0, dan 1 sesuai dengan standar internasional.

  4. Pertimbangan Struktural

    • Area penahan beban pusat yang dirancang untuk menahan beban terukur tanpa melampaui nilai lendutan yang diizinkan.

    • Untuk pelat mutu 000 dan mutu 00, tidak disarankan menggunakan gagang pengangkat demi menjaga keakuratan.

    • Lubang berulir atau slot-T (jika diperlukan pada pelat tingkat 0 atau tingkat 1) tidak boleh memanjang di atas permukaan kerja.

komponen mekanis granit

Persyaratan Penggunaan Pelat Permukaan Granit

  1. Integritas Permukaan

    • Permukaan kerja harus bebas dari cacat serius seperti pori-pori, retakan, inklusi, goresan, atau tanda karat.

    • Pecahnya tepian kecil atau cacat sudut minor diperbolehkan pada area non-kerja, namun tidak pada permukaan pengukuran.

  2. Daya tahan
    Pelat granit memiliki kekerasan dan ketahanan aus yang tinggi. Bahkan di bawah benturan keras, hanya serpihan kecil yang mungkin terjadi tanpa memengaruhi presisi keseluruhan—menjadikannya lebih unggul daripada komponen referensi besi cor atau baja.

  3. Pedoman Pemeliharaan

    • Hindari menaruh bagian yang berat pada pelat dalam jangka waktu lama untuk mencegah terjadinya deformasi.

    • Jaga permukaan kerja tetap bersih dan bebas dari debu atau minyak.

    • Simpan dan gunakan pelat di lingkungan yang kering, suhu stabil, jauh dari kondisi korosif.

Singkatnya, pelat permukaan granit menggabungkan kekuatan tinggi, stabilitas dimensi, dan ketahanan aus yang luar biasa, menjadikannya sangat diperlukan dalam pengukuran presisi, bengkel permesinan, dan laboratorium. Dengan dukungan teknis yang tepat dalam proses manufaktur dan praktik penggunaan yang tepat, pelat granit dapat mempertahankan akurasi dan daya tahan dalam aplikasi jangka panjang.


Waktu posting: 19-Agu-2025