Panduan Pengecoran Mineral

Pengecoran Mineral, terkadang disebut sebagai pengecoran komposit granit atau pengecoran mineral berikatan polimer, adalah konstruksi material yang terbuat dari resin epoksi yang menggabungkan material seperti semen, mineral granit, dan partikel mineral lainnya. Selama proses pengecoran mineral, material yang digunakan untuk memperkuat konstruksi seperti serat penguat atau nanopartikel ditambahkan.

Material yang dibuat dari proses pengecoran mineral digunakan untuk membuat rangka mesin, komponen, serta peralatan mesin dengan presisi tinggi. Untuk tujuan ini, aplikasi material ini dapat dilihat di berbagai industri seperti penerbangan, kedirgantaraan, otomotif, energi, manufaktur umum, dan teknik yang mengutamakan presisi.

Di samping konstruksi material sintetis, pengecoran mineral sebagai suatu proses pengerjaan logam menghasilkan paduan besi-karbon yang mengandung persentase karbon lebih tinggi dalam komposisinya dibandingkan dengan proses pengecoran besi konvensional dan oleh karena itu suhu pengecoran lebih rendah dibandingkan dengan proses pengecoran besi tradisional karena material tersebut memiliki suhu leleh yang relatif lebih rendah.

Komponen Dasar Pengecoran Mineral

Pengecoran mineral adalah proses konstruksi material yang menggabungkan berbagai macam bahan untuk menghasilkan material akhir. Dua komponen utama pengecoran mineral adalah mineral yang dipilih secara khusus dan bahan pengikat. Mineral yang ditambahkan ke proses dipilih berdasarkan kebutuhan material akhir. Berbagai jenis mineral menghasilkan sifat yang berbeda; dengan bahan-bahan yang digabungkan, material akhir dapat memiliki karakteristik bahan-bahan yang dikandungnya.

Agen pengikat mengacu pada substansi atau material yang digunakan untuk membentuk beberapa material menjadi satu kesatuan yang kohesif. Dengan kata lain, agen pengikat dalam proses konstruksi material berfungsi sebagai media yang menyatukan bahan-bahan terpilih untuk membentuk material ketiga. Zat-zat yang digunakan sebagai agen pengikat meliputi tanah liat, bitumen, semen, kapur, dan material berbasis semen lainnya seperti semen gipsum dan semen magnesium, dll. Material yang digunakan sebagai agen pengikat dalam proses pengecoran mineral biasanya adalah resin epoksi.

Resin Epoksi

Epoxy adalah jenis plastik yang dibuat melalui reaksi beberapa senyawa kimia. Resin epoxy digunakan dalam berbagai aplikasi industri karena memiliki ketangguhan yang sangat baik serta daya rekat dan ketahanan kimia yang kuat. Karena sifat-sifat khusus ini, resin epoxy digunakan terutama dalam aplikasi bangunan dan konstruksi sebagai perekat untuk menggabungkan material.

Resin epoksi dikenal sebagai perekat struktural atau teknik karena banyak digunakan dalam pembuatan material konstruksi seperti dinding, atap, dan material bangunan lainnya yang membutuhkan ikatan kuat dengan berbagai substrat. Seiring kemajuan teknologi, resin epoksi tidak hanya digunakan sebagai pengikat material konstruksi tetapi juga sebagai bahan pengikat dalam industri material untuk membuat material berkualitas tinggi untuk keperluan industri.

Keuntungan Pengecoran Mineral

Pengecoran mineral dapat digunakan untuk produksi material untuk pemodelan, konstruksi ringan, pengikatan, dan perlindungan mesin. Proses untuk produksi komponen komposit yang kompleks bersifat presisi dan rumit sehingga produk akhir dapat memenuhi persyaratan aplikasi tertentu. Bergantung pada material yang digunakan dalam proses pengecoran mineral, produk akhir dibuat dan dilengkapi dengan sifat dan karakteristik yang diinginkan untuk pekerjaan tersebut.

Sifat Fisik Yang Lebih Baik

Pengecoran mineral mampu mengamankan posisi geometris elemen-elemen mesin individual dengan menyerap gaya statis, dinamis, termal, dan bahkan akustik. Pengecoran mineral juga dapat sangat tahan terhadap media minyak pemotong dan pendingin. Kemampuan meredam gaya dan ketahanan kimia pengecoran mineral membuat kelelahan material dan korosi tidak terlalu menjadi masalah pada komponen mesin. Dengan fitur-fitur ini, pengecoran mineral merupakan material yang ideal untuk pembuatan cetakan, pengukur, dan perlengkapan.

Fungsionalitas yang lebih tinggi

Selain karakteristik yang dimiliki pengecoran mineral yang diberikan oleh mineral yang dikandungnya, lingkungan pengecoran juga menawarkan beberapa keuntungan. Suhu pengecoran yang rendah dikombinasikan dengan teknologi presisi dan ikatan yang inovatif menghasilkan komponen mesin yang presisi dengan fungsionalitas tinggi dan tingkat integrasi yang sangat baik.

informasi lebih lanjut silakan kunjungi:Pertanyaan Umum tentang Pengecoran Mineral – ZHONGHUI INTELLIGENT MANUFACTURING (JINAN) GROUP CO., LTD (zhhimg.com)


Waktu posting: 26-Des-2021